Analisis Usaha Tani Pada Lahan Sawah Baru Di Nagari Dilam Kecamatan Bukit Sundi Kabupaten Solok

Sovia Ramadhani, Nuraini Budi Astuti, Mahdi Mahdi

Abstract

Krisis pangan merupakan isu strategis dunia saat ini, ketidak seimbangan antara peningkatan populasi penduduk dengan ketersediaan lahan pemukiman memunculkan masalah yang menyebabkan adanya alih fungsi lahan, sedangkan kebutuhan pangan meningkat. Untuk itu perlu diadakan perluasan lahan untuk mewujudkan program swasembada pangan dan ketahanan pangan. Program Pencetakan Sawah Baru datang sebagai program ekstensifikasi lahan yang mendukung mewujudkan ketahanan pangan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan profil usahatani, menganalisis pendapatan usahatani dan menganalisis kendala dalam pemanfaatan lahan pada Program Pencetakan Sawah Baru. Dengan menggunakan metode survey, penelitian ini dilakukan di Nagari Dilam , Kabupaten Solok Provinsi Sumatera Barat pada Tanggal 15 November - 14 Desember 2018. Populasi dari penelitian ini adalah semua petani yang ikut dalam Program Pencetakan Sawah Baru yaitu sebanyak 19 orang dengan menggunakan metode sensus seluruh populasi menjadi sampel. Analisis yang digunakan yaitu analisis kuantitatif dan kualitatif. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa melalui Program Pencetakan Sawah Baru di Jorong Kapalo Koto Nagari Dilam Kecamatan Bukit Sundi Kabupaten Solok, telah dicetak lahan sawah baru seluas 6,39 Ha dan yang dimanfaatkan seluas 3,20 Ha. Pendapatan yang diterima   petani pada   musim   tanam   pertama   sebesar   Rp   -551,475.00/luas   lahan/MT   dan 344.500,00/Luas Lahan/MT pada  musim tanam kedua. Kendala atau masalah yang terbesar dihadapi oleh petani yang memanfaatkan dan yang tidak memanfaatan lahan sawah baru oleh program pencetakan sawah yaitu kendala atau masalah teknis seperti, kondisi tanah yang kurang layak  untuk ditanami padi sawah dan saluran irigasi yang belum bagus.

Kata Kunci : Program pencetakan sawah baru, Analisis usahatani, kendala

The food crisis is a strategic issue of the world today, the imbalance between the increase in population and the availability of residential land raises problems that cause land conversion, while food needs increase. For this reason, it is necessary to expand the land to realize a food self-sufficiency program and food security. The new paddy field printing program came as a land extension program that supports food security. This study aims to describe farming profiles, analyze farm income and analyze constraints in land use in a new paddy field printing program. Using the survey method, this study was conducted in Nagari Dilam, Solok Regency, West Sumatra Province on November 15 - December 14, 2018. The population of this study were all farmers who participated in the New Rice Field Printing Program, using 19 population census methods. become a sample. The analysis used is quantitative and qualitative analysis. From the results of the study, it was found that through the Printing of New Rice Fields in Jorong Kapalo, Koto Nagari Dilam, Bukit Sundi Subdistrict, Solok District, new paddy fields with an area of 6.39 ha had been printed and were used as large as 3.20 Ha. The income received by farmers in the first planting season was Rp. 551,475.00 / land area / MT and 344,500.00 / Land area / MT in the second planting season. The biggest obstacle or problem is faced by farmers who use and do not use the new paddy fields by the paddy field printing program, namely constraints or technical problems such as land conditions that are not suitable for planting lowland rice and irrigation channels.

Keywords: New rice field printing program, farming analysis, constraints

Keywords

Program pencetakan sawah baru; Analisis usahatani; kendala;

Full Text:

PDF

References

Astuti, N, B., Hariance, Rika., Azhari, Rafnel., 2017. Analisis Pemanfaatan Program Pencetakan Sawah Baru Dalam Mendukung Ketahanan Pangan Nasional: Studi Kasus di Kecamatan Lubuk Basung Kabupaten Agam dan Kecamatan Sijunjung Kabupaten Sijunjung. Padang.

Astuti, N, B., Wahyuni, Ira., & Edwin. 1996. Analisis Kesiapan Masyarakat Nagari Paru

Kecamatan Sijunjung dalam Program Pencetakan Sawah Baru. Di dalam

Febriamansyah R et al (eds), Prosiding Seminar Nasional Perencanaan Pembangunan

Inklusif Desa-Kota Universitas Andalas, 23-24 November 2016; Padang.

Atman. 2007. Teknologi Budidaya Padi Sawah Varietas Unggul Baru Batang Piaman. Jurnal

Ilmiah Tambua.

Babbie, Earl. 2004. The Practive of social Research: 10th Edition. Belmot: Wadsworth/Thomson Learning.

Badan Pusat Statistik. 2015. Usia Produktif Petani Kota Padang. Diunduh pada tanggal 26

Juni 2019.

Bulog. 2014. Standar Operasional Prosedur Penyaluran Beras Perum Bulog Tahun 2014.

Perum Bulog. Jakarta.

Creswell, John. W. 1994. Research Design: Qualitative and Quantitative Approach. London: Sage Publikation.

Daniel, Moeher. 2002. Pengantar Ekonomi Pertanian. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Departemen Pertanian. 2007. Pedoman Pembinaan Kelembagaan Petani. Diunduh pada

tanggal 26 Juni 2019.

Dinas Pertanian Tanaman Pangan. 2014. Petunjuk Pelaksanaan Kegiatan Perluasan Sawah

Tahun 2014.

Dinas Pertanian Tanaman Pangan. 2016. Petunjuk Pelaksanaan Kegiatan Perluasan Sawah

Tahun 2016. Hal 20-26.

Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan. 2018. Luas Panen, Produsi, dan

Produktifitas Padi Sawah dan Padi Ladang Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Barat Tahun 2017. Diunduh https://solokkota.bps.go.id. 26 Juni 2019. Sumatera Barat

Direktorat Perluasan dan Pengolahan Lahan. 2014. Pedoman Teknis Pengembangan

Optimasi Lahan Tahun 2014.

Dirjen Sarana dan Prasarana Pertanian. 2016. Pedoman Teknis Perluasan Sawah Pola

Swakelola Tahun 2017. Jakarta

Dirjen Sarana dan Prasarana Pertanian. 2018. Pedoman Teknis Perluasan Sawah Pola

Swakelola. Jakarta

Fientis, Dian. 2019. Cetak Sawah Jokowi Tak Penuhi Target, Perlu 20-200 Tahun Ekosistem

Sawah Baru Stabil Produksi Padi. Di unduh https://theconversation.com/. 26 Juni

Universitas Andalas

Hadisapoetra, Soedarsono. 1973. Biaya dan Pendapatan dalam Usahatani. Departemen

Ekonomi Pertanian Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta

Hansen Vaughn E. 1990. Dasar-Dasar dan Praktek Irigasi. Jakarta

Haryono. 2013. Strategi Kebijakan Kementrian Pertanian dalam Optimalisasi Lahan

Suboptimal Mendukung Ketahanan Pangan Nasional. Prosiding: Seminar Nasional

Lahan Suboptimal “Intensifikasi Pengelolaan Lahan Suboptimal dalam Rangka

Mendukung Kemandirian Pangan Nasional”, Palembang 20-21 September 2013. ISBN 979-587-501-9.

Kyuma, K and Kawaguchi, K. 1966. Result Of 35 Paddy Soil Profiles Studied And Analyzed, (limited circulation)

Mulyadi. 1993. Sistem Akuntansi Edisi ketiga. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN.

Yogyakarta.

Muslim, Chairul. 2014. Pengembangan Lahan Sawah (Sawah Bukaan Baru) dan Kendala

Pengelolaannya dalam Pencapaian Target Surplus beras 10 Juta Ton Beras Tahun

Bogor: Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian. Jurnal: Sepa, Vol. 10

No.2 Februari 2014, 257-267.

Mosher, A.T. 1984. Menggerakkan dan Membangun Pertanian: Syarat-syarat Pokok

Pembangunan dan Modernisasi. Jakarta: CV. Yasaguna. Panudju. 2013. Cetak Sawah Indonesia 2013. Jakarta.

Petrokimia Kayaku. 2017. Wokozim Hara Organik Plus. Petro Kimia Group. Gresik.

Ponnamperuma, F.n. 1972. The Chemistry Of Submerged Oil. New York, London: Acad.

Press.

Saragih, Bungaran. 2010. Paradigma Baru Pembangunan Ekonomi Bersasis Pertanian.

Bogor: PT Penerbit IPB Press.

Soeharno. 2007. Teori Mikroekonomi. Yogyakarta : Penerbit Andi

Soekartawi. 1986. Ilmu Usahatani. Universitas Indonesia : Jakarta

Soekartawi. 1995. Analisis Usahatani. Universitas Indonesia. Jakarta Soekartawi. 2011. Ilmu Usahatani. Universitas Indonesia. Jakarta Sudarsono, Heri. 2008. Bank & Lembaga Keuangan Syari’ah. Yogyakarta

Sugiyono. 2002. Metode Penelitian Administrasi R&D, Bandung: Alfabeta

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D.

Bandung: Alfabeta

Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta

Sumarsono. 2004. Metode Riset Sumber Daya Manusia. Yogyakarta : Graha Ilmu. Sumintaredja S. 2001. Penyuluhan pertanian. Jakarta. Yayasan Pengembangan. Sinar Tani Suratmo, Gunawan. 2004. Analisis Mengenai Dampak Lingkungan. Yogyakarta: Gajah Mada

University Press.

Syahyuti. 2011. Paradigma Kedaulatan Pangan dan Keterlibatan Swasta: Ancaman

Terhadap Pendekatan Ketahanan Pangan (?). Bogor: Pusat Sosial Ekonomi dan

Kebijakan Pertanian. Jurnal: Analisis Kebijakan Pertanian, Volume 9 No.1, Maret

: 1-18.

Widodo, Sri. 2011. Konsep, Teori, Paradigma Pembangunan Pertanian dalam

Pembangunan Pertanian: Membangun Kedaulatan Pangan. Yogyakarta: Gajah

Mada University Press.

Wiraman. 2011. Evaluasi, Teori, Model, Standar, Aplikasi, dan Profesi. Contoh Aplikasi

Evaluasi Program: Pengembangan Sumber Daya Manusia, Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan, Kurikulum, Perpustakaan , Dan Buku Teks. PT Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Yuwono, Triwibowo. 2011. Membangun Kedaulatan Pangan. Membangun Kedaulatan

Bangsa dalam Pembangunan Pertanian: Membangun Kedaulatan Pangan. Yogyakarta: Gajah Mada University Press

Refbacks

  • There are currently no refbacks.