Efektivitas Peran Komunikator Dalam Pemberdayaan Masyarakat Pada Program Kemitraan Bina Lingkungan PTPN V di Pekanbaru

Anuar Rasyid

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah menganalisis efektivitas peran komunikator dalam pemberdayaan masyarakat pada Program Kemitraan Bina Lingkungan (PKBL) PTPN V di Pekanbaru. Mix Methode digunakan dalam menganalisis penelitian ini. Sampel diambil 100 orang dari 418 orang dilakukan secara simple random sampling. Wawancara mendalam dengan kepala PKBL PTPN V dan 10 orang masyarakat penerima PKBL Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara keseluruhan efektivitas peran komunikator dalam pemberdayaan masyarakat pada PKBL PTPN V di Pekanbaru adalah baik atau efektif. Hasil pemberdayaan yang dicapai juga berada pada kategori baik. Hal ini membuktikan bahwa peran komunikator yang baik dapat menghasilkan pemberdayaan masyarakat yang baik. Komunikator Program Kemitraan Bina Lingkungan PTPN V telah berhasil memberdayakan masyarakat sasarannya.

Keywords

Efektivitas, komunikator, pemberdayaan masyarakat

Full Text:

PDF

References

Blanchard, K., Carlos, J. P., & Randolph, A. (2001). The 3 Keys to Empowerment: Release The Power Within People for Astonishing Results. San Francisco: CA: Berrett-Koehler.

Blanchard, K., Carlos, J. P., & Randolph, A. (2001). The 3 Keys to Empowerment: Release The Power Within People for Astonishing Results. San Francisco: CA: Berrett-Koehler.

Bungin, B. (2008). Analisa Data Penelitian Kualitatif. Jakarta: RajaGrafindo Persada.

Cangara. (2012). Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Cangara. (2013). Perencanaan dan Strategi Komunikasi. Jakarta: RajaGrafindo Persada.

Carson, K. D., Carson, P. P., Roe, C. W., Birkenmeier, B. J., & Philips, J. S. (1999). Four commitment profiles and their relationship to empowerment, services recovery, and work attitudes. Public Personnel Management.

Durianto, e. a. (2003). Inovasi Pasar dengan Iklan Yang Efektif.

Departemen Pendidikan. Jakarta: Gramedia Pustaka Umum.

Effendy, O. U. (2003). Komunikasi: Teori dan Praktek. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Hamidi. (2007). Metode Penelitian dan Teori Komunikasi. Malang: UMM Press.

Jahi, A. (2006). Pemberdayaan: Dalam Teori dan Praktek. IPB, Program Mayor Ilmu Penyuluhan Pembangunan, Bogor.

Karsidi, R. (2003). Pemberdayaan Masyarakat Petani dan Nelayan Kecil. Dalam Membentuk Pola Perilaku Manusia Pembangunan. (I. Y. Sudradjat., Penyunt.) Bogor: IPB Press.

Ledwith, M. (2005). Community Development: A Critical Approach. Bristol.UK: The Policy Press University of Bristol.

Madlock, P. e. (2008). The link between leadership style, communicator competence, and employee satisfaction. International Journal of Business Communication, 45(1), 61-71.

Muhammad, A. (2008). Komunikasi Organisasi. Jakarta: Bumi Aksara.

Mulyana, D. (2007). Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Nasution & Rasyid. (2019b). Komunikasi sosial Pembangunan. Pekanbaru: Taman karya.

Nasution, B., & Rasyid, A. (2018). Implementation Of CSR Communication In Community Empowerment at PT. Energi Mega Persada. International Journal of Research In Social Sciences, Vol. 27. No.1. .

Nasution, B., & Rasyid, A. (2019a). Analyzing Communication Between Government and Community In The Flow Of Cross-Border Goods In The Regency of Meranti Island. International Journal of Research In Social Sciences., Vol. 31. No.1.

Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) . (t.thn.). Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) No: PER 05/MBU/2007 tanggal 27 April 2007 Pasal 9.

Rasyid. (2019). Komunikasi CSR dalam Pemberdayaan Masyarakat. Pekanbaru: Taman karya.

Rasyid, A., & Lubis, E. E. (2018). Correlation Among Communication Noise Corporate Social Responsibility Program With Community

Empowerment And PTPN V Image In Pekanbaru. International Journal of Research In Social Sciences, Vol. 20 No. 1.

Rasyid, A., Saleh, A., Cangara, H., & Priatna, W. B. (2015a). The Role Of Communication In Corporate Social Responsibility. International Journal of Research In Social Sciences, Vol. 5, No.7.

Rasyid, Anuar. (2017). Komunikasi Program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan dalam Pemberdayaan Masyarakat untuk Membangun Citra dan Reputasi PTPN V di Pekanbaru. Disertasi, Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Rasyid, Saleh, Cangara, & Priatna. (2015b). Komunikasi Dalam Corporate Social Responsibility Perusahaan : Pemberdayaan Masyarakat Dan Membangun Citra Positif. Mimbar, Vol. 31, No. 2. .

Santosa, I., & Priyono, R. E. (2012). Diseminasi model pemberdayaan masyarakat desa melalui pengelolaan agrowisata. Mimbar., 28(2), 181-190.

Sendjaja, S. D. (2008). Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: Universitas Terbuka.

Silalahi, U. ( 2012). Metode Penelitian Sosial. Bandung: Refika Aditama.

Situmeang, I. (2012). Komunikasi organisasi melalui kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan (Kasus PT Pertamina Refinery Unit VI Balongan). disertasi, Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Suharto, E. (2005). Membangun Masyarakat Memberdayakan Masyarakat: Kajian Strategis Pembangunan Kesejahteraan Sosial & Pekerjaan Sosia. Bandung: Refika Aditama.

Suherman, M. (2006). Peranan corporate sosial responsibility (CSR) dalam menurunkan angka kemiskinan di Jawa Barat. Jurnal Mimbar, 22(3), 317–332.

Syahyuti. (2006). 30 Konsep Penting dalam Pembangunan Pedesaan dan Pertanian. Jakarta: Bina Rena Pariwara.

Terblanche, F. (2003). Empowering people in organization. Mousaion, 21(2), 128-137.

Undang Undang no 40. (2007). Undang-Undang No.40 tahun 2007 Pasal 74 yaitu Undang-Undang tentang Perseroan Terbatas.

Wiryanto. (2005). Pengantar Ilmu Komunikasi. Cetakan Keempat. Jakarta: Grasindo.

DOI: https://doi.org/10.25077/joseta.v2i1.218

Refbacks

  • There are currently no refbacks.