http://joseta.faperta.unand.ac.id/index.php/joseta/issue/feedJournal of Socio-economics on Tropical Agriculture (Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian Tropis) (JOSETA)2024-02-28T09:40:58-05:00Rudi Febriamansyahjoseta@agr.unand.ac.idOpen Journal Systems<p>Journal of socio-economics on tropical agriculture (joseta) is an open-access and peer-reviewed journal in the field of socio-economics of agriculture and agribusiness, particularly in tropical region. Scientific articles published in this journal include research from students, lecturers, researchers, practitions and other academicians.</p><p><strong>Topics and scope jurnal :</strong></p><ol start="1"><li>Agricultural economics</li><li>Farming development </li><li>Agricultural management</li><li>Agricultural policy </li><li>Agricultural extension and communication</li><li>Agricultural finance and micro-credit </li><li>Rural sociology </li><li>Rural planning and development</li><li>Rural landscape and natural resources management</li><li>Sustainable agriculture</li><li>Agro-industry, entrepreneurship in agriculture</li><li>Other research on economics and agribusiness</li></ol>http://joseta.faperta.unand.ac.id/index.php/joseta/article/view/399Pengaruh Faktor Personal Terhadap Kinerja Usaha Coffee Shop di Kota Padang2024-02-14T03:33:06-05:00Dwi Mulyanimulyanid411@gmail.comZednita Azrianizednita@agr.unand.ac.idYusmarni Yusmarniyusmarni@agr.unand.ac.id<p class="IN-Abstrak">Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan profil usaha <em>coffee shop</em> dan menganalisis faktor personal yang mempengaruhi kinerja usaha <em>coffee shop</em> di Kota Padang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatf. Data diperoleh dari penyebaran kuisioner terhadap 30 orang responden. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa <em>coffee shop </em>di Kota Padang tersebar pada 6 kecamatan berbeda. Sebagian besar dari usaha coffee shop merupakan modal pribadi dari pemilik usaha. Rata-rata <em>coffee shop di Kota Padang</em> memiliki karyawan sebanyak 3-5 orang, dengan rentang harga produk sebesar Rp. 18.000- Rp. 20.000 usaha coffee shop mampu meraih omzet sebanyak Rp. 10.000.000- Rp. 20.000.000 setiap bulannya. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa terdapat 2 variabel yang berpengaruh sigifikan terhadap variabel Kinerja Usaha (Y) yaitu Kompetensi Wirausaha (X<sub>1</sub>) dan Komitmen Wirausaha (X<sub>3</sub>) sedangkan satu variabel lainnya yaitu Motivasi Wirausaha (X<sub>2</sub>) tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja usaha <em>coffee shop</em> di Kota Padang. </p>2024-02-12T04:52:13-05:00Copyright (c) 2024 JOSETA: Journal of Socio-economics on Tropical Agriculturehttp://joseta.faperta.unand.ac.id/index.php/joseta/article/view/465Hubungan Karakteristik Individu dengan Tingkat Adopsi Petani terhadap Combine Harvester di Desa Kalisari, Kabupaten Lampung Selatan2024-02-12T05:06:06-05:00Kurnia Sariksari5272@gmail.comSerly Silviyanti Soepratiknoksari5272@gmail.comIndah Nurmayasariksari5272@gmail.comIndah Listianaksari5272@gmail.com<p class="IN-Abstrak">Produktivitas pertanian khususnya komoditas padi perlu ditingkatkan dengan cara menerapkan teknologi pertanian, khususnya teknologi combine harvester. Tingkat adopsi petani ditentukan oleh penerapan teknologi pertanian, terutama combine harvester. Tanpa adanya adopsi, teknologi oleh petani tentunya teknologi tersebut tidak akan berguna. Tujuan penelitian ini untuk melihat hubungan antara karakteristik individu petani dengan tingkat adopsi alat combine harvester. Penelitian ini dilakukan di Desa Kalisari, Kabupaten Lampung Selatan, tepatnya di bulan Februari-Maret 2023. Penelitian ini menggunakan metode sensus terhadap 3 kelompok tani dengan jumlah petani anggota sebanyak 69 orang. Penelitian ini menggunakan data primer meliputi luas lahan, lama berusahatani, pengetahuan petani, umur petani dan pendidikan terakhir petani. Hasil penelitian dianalisis secara deskriptif kuantitatif menggunakan crosstabs. Hasil penelitian ini menyatakan adanya hubungan nyata antara pengetahuan dan umur petani terhadap tingkat adopsi inovasi, sedangkan luas lahan, lama berusahatani, dan pendidikan formal petani tidak berhubungan dengan tingkat adopsi inovasi.</p>2024-02-12T05:05:45-05:00Copyright (c) 2024 Journal of Socio-economics on Tropical Agriculture (Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian Tropis) (JOSETA)http://joseta.faperta.unand.ac.id/index.php/joseta/article/view/475Analisis Usahatani Kunyit (Curcuma Domestica Val.) di Kecamatan Lubuk Sikarah Kota Solok2024-02-12T10:15:41-05:00Resha ameliareshamelia@gmail.comFaidil Tanjungfaidiltanjung@agr.unand.ac.idAfrianingsih Putriafrianingsih@agr.unand.ac.idPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kultur teknis dan menganalisis pendapatan, keuntungan, dan R/C dari usahatani kunyit di Kecamatan Lubuk Sikarah. Data yang digunakan berupa data primer dan data sekunder dengan periode musim tanam tahun 2021 dan musim panen tahun 2022. Metode pengambilan sampel yang digunakan yaitu sampling jenuh. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 32 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat ketidaksesuaian dalam membudidayakan usahatani kunyit oleh petani sampel yang menyebabkan hasil produksi tidak maksimal. Hal tersebut disebabkan karena petani tidak mempunyai panduan dalam budidaya tanaman kunyit. Total biaya yang dikeluarkan masing-masing petani kunyit sebesar Rp. 75.615.223/Ha/MT, penerimaan sebesar Rp.126.695.982/Ha/MT. Pendapatan yang diperoleh sebesar Rp.86.666.037/Ha/MT, dan keuntungan sebesar Rp. 51.080.760/Ha/MT dengan nilai R/C senilai 1,68. Kedepannya diperlukan upaya pengembangan tanaman kunyit di Kota Solok.2024-02-12T10:12:19-05:00Copyright (c) 2024 Resha ameliahttp://joseta.faperta.unand.ac.id/index.php/joseta/article/view/477Strategi Pemasaran pada Usaha Kopi Solok Cap Bintang di Nagari Panyakalan Kecamatan Kubung Kabupaten Solok2024-02-28T09:40:58-05:00Dinda Kusuma Putridindakusumaputri1102@gmail.comWidya Fitrianawidyafitriana@agr.unand.ac.idMuhammad Hendrimuhammadhedri@agr.unand.ac.id<p class="p1">Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mendeskripsikan usaha Kopi Solok Cap Bintang (2) Mengidentifikasi faktor internal dan faktor eksternal yang terdapat pada usaha Kopi Solok Cap Bintang (3) Merumuskan strategi pemasaran untuk usaha Kopi Solok Cap Bintang. Penelitian ini dilaksanakan di Nagari Panyakalan, Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok. Penelitian ini menggunakan metode analisis deksriptif. Analisis data pada penelitian ini bersifat kualitatif dan kuantitatif dengan menggunakan matriks IFE, EFE, SWOT dan QSPM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa usaha ini memiliki posisi internal dan eskternal yang kuat dilihat dari nilai matriks IFE yaitu 2,856 dan nilai matriks EFE yaitu 3,015. Artinya bahwa usaha ini mampu menggunakan keunggulannya untuk menangkap peluang serta mampu merespon ancaman dengan baik. Ada delapan alternatif strategi pemasaran yang dihasilkan berdasarkan analisis SWOT yaitu (1) Mempertahankan kualitas dan variasi produk (2) Memperluas jaringan pasar (3) Melengkapi atribut pada kemasan atau label (4) Menjalin hubungan baik dan kerjasama dengan pemerintah atau dinas terkait (5) Menyediakan metode pembayaran digital untuk memudahkan transaksi (6) Mempertahankan ciri khas produk (7) Menjalin kerjasama dengan pemasok untuk mendapatkan bahan baku yang berkualitas (8) Meningkatkan promosi melalui media online dan offline. Sedangkan strategi prioritas utama berdasarkan analisis QSPM yaitu strategi ke-2. Kesimpulannya untuk mendorong pengembangan usaha, perlu prioritas strategi memperluas jaringan pasar. Untuk itu disarankan kepada usaha untuk membuat kerjasama dengan pengecer yang berada di daerah lain dan menggiatkan kembali pemasaran secara online.</p>2024-02-28T09:36:48-05:00Copyright (c) 2024 Dinda Kusuma Putri